Usai Partai Pemilihan Umum Indonesia menggelar debat calon presiden di Istana Senayan Jakarta beberapa hari lalu, calon presiden peringkat kedua, Prabowo Subianto, mendapat pujian luas.
Ia dipuji atas sikap dan ketabahannya menjaga rahasia negara serta menghadapi rentetan pertanyaan calon presiden lainnya.
Bahkan, dua calon presiden lainnya memberikan penilaian tanpa memberikan kesaksian secara eksplisit terhadap kinerja Prabowo sebagai Menteri Pertahanan. Keduanya masing-masing mencetak 5 dan 11 poin dari 100.
Bahkan, ulasan tersebut menuai kritik keras dari masyarakat. Memang benar, hasil ad hoc ini tampaknya menghancurkan kredibilitas Prabowo selama empat tahun menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
Bahkan, opini publik menyayangkan calon presiden lain yang menutup mata atas sederet keberhasilan yang diraih Prabowo selama menjabat Menteri Pertahanan.
Ketua TKD Prabowo-Gibran Sumut Ade Jona Prasetyo mengatakan, banyak prestasi yang diraih selama menjabat Menteri Pertahanan, dan tidak bisa diabaikan begitu saja. Atas dasar peningkatan kesiapan tempur pasukan cadangan.
Ia menambahkan: “Prabowo membentuk pasukan cadangan (Comcad) di bawah Kementerian Pertahanan dengan tujuan utama meningkatkan kesiapan tempur dan pasukan cadangan Indonesia, dan itu berhasil.” . Selama hampir lima tahun menjabat, Prabowo menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Rencananya meliputi pembangunan lima sekolah baru di kawasan strategis dan modernisasi SMA Taruna Nusantara.
Selain itu, ia juga membantu mendirikan dua perguruan tinggi teknik, termasuk Universitas Pertahanan Nasional (Unhan) di Atambua, Nusa Tenggara Timur. Kemudian mengembangkan industri pertahanan.
“Pak Prabowo juga terlibat aktif dalam pengembangan industri pertahanan. Tindakan tersebut diwujudkan dengan penguatan produksi kendaraan taktis Pindad dan Maung di Bandung, yang merupakan upaya nyata penguatan bidang tersebut, kata Adi Juna Plasetyo.
Tak berhenti sampai disitu, Prabowo juga peduli terhadap kesehatan dan air. Ia memahami tidak hanya pendidikan dan pertahanan tetapi juga sektor kesehatan.
Hal ini terbukti melalui pembangunan besar-besaran 25 rumah sakit TNI dan selesainya pembangunan RSUD Sudirman. Ini jelas menunjukkan komitmen terhadap pelayanan kesehatan, jelasnya. Adejuna melanjutkan, gugus tugas sumber daya air kemudian dibentuk dan berhasil menemukan 100 sumber air, yang merupakan langkah penting dalam memerangi kekeringan di berbagai daerah. Keamanan alutsista juga ditingkatkan.
“Prabowo telah berhasil menyelesaikan pengadaan jet tempur F-15-EX dan Rafale untuk TNI AU. Di sisi lain, upaya pembelian kapal selam untuk TNI Angkatan Laut merupakan strategi penting untuk meningkatkan tim pertahanan dan keamanan nasional,” dia berkata. dikatakan ...menjelaskan.
Kontribusi terbaru terhadap keamanan pangan. Di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, Prabowo juga aktif mempromosikan ketahanan pangan di Indonesia.
Hal ini terlihat dengan dibangunnya warung makan di Kalimantan Tengah dan mengikuti World Food Security Forum di Bali 2022, menunjukkan kepedulian masyarakat terhadap krisis pangan.
Kesuksesan ini hanya sebagian kecil dari cerita, kata Adi Guna Prasetyo. Banyak prestasi lain yang diraih Prabowo sejak menjadi Menteri Pertahanan. Namun, beberapa hasil di atas menunjukkan betapa besar upaya Prabowo untuk melakukan yang terbaik bagi Indonesia. Oleh karena itu, mendistorsi kredibilitas Prabowo sebagai Menteri Pertahanan adalah tindakan yang salah, tegasnya.
Adjuna juga mengatakan, Prabowo memiliki kepiawaian yang patut dibanggakan dan telah memberikan banyak kontribusi bagi Indonesia. Meremehkan kemampuan Prabowo di hadapan publik, terutama di forum formal seperti debat capres, adalah tindakan yang tidak sopan.
Sudah sepantasnya pejabat lain saling mendukung kinerjanya, apalagi Prabowo adalah menteri yang kinerjanya baik, ujarnya. menunjukkan.